Sabtu, 10 Mei 2014

                       Who Am I For You

Chapter 3


24 Desember.....                                                                                                         

 Setiap malam Natal keluarga ku dan Yuuki selalu mengadakan pesta,akan tetapi tahun ini bukan hanya sekedar pesta natal,tahun ini keluarga kami akan mengumumkan pertunangan kami,aku sangat berdebar-debar,rasanya ini seperti mimpi,aku dapat berada di sisi Yuuki kun.                                                  
Tinggal satu minggu lagi menuju malam natal,mengingat itu membuatku semakin berdebar...
Mulai hari ini sekolah kami memulai libur natal,hari ini aku memutuskan untuk bangun siang,sudah lama rasanya aku tidak bermalas-malasan.

Yui”Hoam wah akhirnya bisa bangun siang juga,ekh Yuu..Yuuki-kun,kenapa kau tidur di ranjangku lagi sih,memannya kamu tidak punya kamar sendiri apa?!”

Yuuki”Ohayo Yui-chan,kok berisik sekali sih aku kan masih mau tidur.”katannya sambil memeluk ku dan menjadikan ku bantal gulingnnya.

Yui”Dasar kau ini seenaknya.”aku pun berdebar-debar,tapi perlahan-lahan tangannya dengan seenaknya membuka kancing piama ku,aku pun kesaldan berdebar-debar karena kelakuannya sehingga aku melepaskan pelukannya dan menjitaknya.

Yui”Kya.. dasar kau seenaknnya saja,dasar mesum.”

Yuuki”Memangnya apa salahnya bermesraan dengan wanita yang akan menjadi istriku,kamu juga kasar 
banget sih sama calon suamimu!”

Yui”Kau ini kenapa seenaknya ngomong sih.”kan aku jadi berdebar-debar...

Akhirnya pembicaraan kami terhenti karena aku menerima SMS dari Ren.                                                     Yui-chan apa malam ini kamu ada acara,karena saat malam natal nanti kamu pasti sibuk bagaimana kalau kita rayakan natal bersamaku lebih awal?”                                                                                                                                                   
Akhirnya aku pun memutuskan untuk pergi merayakan natal bersama Ren lebih awal malam ini.

Yuuki”Itu dari siapa,sepertinya kau senang sekali?”

Yui”Bukan dari siapa-siapa,hanya temanku malam ini aku akan pergi dengannya.”

Yuuki”Apa perlu ku temani?”

Yui”Tidak apa-apa tidak usah menemaniku.”
Aku pun langsung bergegas untuk mandi  dan memilih baju,dengan bodohnya aku meninggalkan handphone ku begitu saja.Yuuki pun hendak membaca SMS ku tadi tapi tidak bisa karena hp ku sudah terkunci,dan harus dibuka menggunakan password.

Yuuki”Ahh bagai mana cara membuka passwordnya,aku coba saja tanggal lahir ibunnya,ah ternyata benar.”Saat yuuki membaca pesan dari Ren wajahnya menjadi kesal.
Akhirnya malampun tiba aku pergi ke tempat dimana kami berjanji untuk bertemu..

Ren”Yui Chan disini.”

Yui”Ah omatase Ren...”

Ren”nandemonai,ayo kita pergi ke resto di dekat sini.”

Yui”Hai...”

Setelah makan di restaurant kami pun berjalan-jalan di taman,rasannya sangat menyenangkan berjalan-jalan dengan Ren, dia adalah teman dekat ku semenjak Yuuki pergi 4 tahun lalu,aku rasannya ingin jujur tentang pertunangan ku dengan Yuuki,tapi apa tidak  apa-apa ...

Yui”Ren aku ingin mengatakan sesuatu pada mu sebenarnya aku..”

Ren”Aku juga ingin mengatakan sesuatu pada mu,bahwa aku mnyukaimu,maukah kamu jadi pacarku?!”

Yui”Maaf Ren yang ingin ku katakan bukanlah tentang itu,tapi maafkan aku aku tidak dapat menerima perasaanmu,karena aku sudah menyukai orang lain,aku harap kita tetap dapat menjadi teman baik."

Ren”Ah begitu sudah ku duga,awal nya aku merasa aku akan di tolak tetapi karena aku fikir tadi kau mau menyatakan perasaan mu,aku jadi memberanikan diri untuk menyatakan perasaanku kepadamu ,baiklah aku lebih baik cukup menjadi teman bagi mu daripada tidak menjadi apa-apa bagi mu.”

Yui”Gomene..”

Ren”Tidak apa-apa bagi ku sudah cukup bila kau dekat dengan ku sebagai teman.”

Yui”arigatou Ren...”

Ren”Tadi apa yang ingin kau katakan kepada ku?”

Yui”ah nanimonai,oh iya karena saat malam natal aku tidak ada waktu untuk bertemu denganmu akan ku ucapkan sekarang ,Merry Chrismas Ren.”

Ren”Hem Merry chrismas Yui,boleh kah aku memeluk mu walau hanya sekali.”

Yui”Baiklah sebagai temanmu yang baik hati akan ku kabulkan permohonanmu.”
Yui dan Ren pun berpelukan,tetapi saat mereka berpelukan di lihat oleh Yuuki yang sedari tadi mengikuti Yui karena khawatir ,saat itu Yuuki merasa sangat cemburu sehingga ia langsung pulang ke rumah.

Yui”Ren maafkan aku,ini sudah cukup malam,aku harus pulang,karena ada seseorang yang sedang menunggu ku,mungkin dia sedang mengkhawatirkan ku.”

Ren”Biar ku antar...”

Yui”Tidak apa-apa kok aku akan pulang sendiri saja.”

Ren”Baiklah Sampai jumpa.”

Yui”Hai...”

Setelah itu Yui pun pulang ke rumahnya sendiri setelah sampai saat masuk pintu kamarnya ia melihat Yuuki yang sedang menunggunya di sofa.

Yui”Yuuki kamu kenapa ada di kamarku?”

Yuuki”Aku hanya menunggu mu,aku menelfon mu berkali-kali tapi tidak di angkat,aku jadi khawatir.”

Yui”ah maaf aku tidak mendengarnya”Ucap ku sambil memeriksa ponsel ku.

Yuuki”Tadi apa yang kau lakukan bersama teman mu?”

Yui”Aku hanya makan dan jalan-jalan di taman.”ucap ku sambil duduk di samping Yuuki yang sedang membaca.

Yuuki”Apa tidak ada lagi.”

Yui”Iya,memang nya kau kenapa sih...”
Lalu tiba-tiba saja Yuuki mencium Yui dengan kasar dan membuka kancing baju Yui serta menempatkan 
Yui di bawah tubuhnya,Yui yang kaget langsung mendorong Yuuki.

Yui”Tunggu Yuuki ada apa dengan mu,kau jadi aneh Yuuki!!!”

Yuuki”Aku melihat kau bersama Ren,sebenarnya apa hubungan kalian sampai kau  memeluknya!!!”

Yui”Apa kau mengikuti ku?”

Yuuki”Aku benar-benar gak bisa menahan diri,aku tak bisa tenang karena tak ingin kamu di rebut orang lain,makanya aku selalu mengawasimu,karena hal yang paling ku inginkan hanyalah Yui,kalau Yui sampai d sentuh oranglain aku.... aku..”

Yui”Yuuki tenaglah aku akan selalu berada di sisi Yuuki,aku tidak akan pernah meninggalkan Yuuki,dan bagiku Ren hanyalah seorang teman walaupun tadi dia menyatakan perasaannya pada ku sudah kutolak karena aku sudah menyukai orang lain yaitu Yuuki.”Ucap ku sambil memeluk Yuuki.

Yuuki”Yui hontoni Aishiteru yo..”Ucapnya hendak menciumku
Aku belum pernah merasa dicincai sebegini besarnya,rasanya seperti menerima hadiah yang sangat aku inginkan,aku tak dapat menggambarkan seberapa besar kebahagiaan ku saat ini,karena yang selama ini kuinginkan hanyalah Yuuki.
Saat bibirnya menyentuh bibirku rasanya kepala ku panas sekali dan jantung ku berdebar kencang sampai-sampai seperti mau meledak.

Yui”Apa kau merasa cemburu?”
Yuuki”Lagi pula apa salahnya cemburu.”

Tibalahharinya,24Desember....                                                                                                                       hari pertunangan kami......

Yui”apa kau masih belum bisa tenang walaupun aku sudah menjadi tunangan mu?”

Yuuki”Aku tidak akan pernah bisa tenang sampai kau menjadi milikku seutuhnya.”
Mulai sekarang cintailah aku dan teruslah cintai aku lebih dalam lagi,karena aku juga akan mencintai mu lebih-dan lebih lagi.


                                               "Who Am I For You~Chapter 3~END"

Next Isue-Who Am I For You-Extra Chapter

Tidak ada komentar:

Posting Komentar